After docking at Starbase Yorktown, the USS Enterprise, halfway into their five-year mission, ventures into new dangerous uncharted territory. There, the Enterprise is destroyed by a new ruthless enemy with a deep hatred of the Federation, and strands Kirk and his crew on a remote planet with no means of communication. Kirk must then work with the elements to reunite his crew and get back to save Starbase Yorktown from this dangerous menace
Review
Review
Star Trek Beyond sebagai rilisan ketigabelas saga layar lebar Star Trek alias film ketiga versi alternate timeline yang digagas J.J. Abrams terasa sangat spesial, karena film ini sekaligus juga merayakan setengah abad-nya franchise Star Trek. Banyak faktor yang menjadikannya salah satu film Star Trek yang pantas disimak.
Cabutnya J.J. Abrams dari Star Trek Beyond untuk menukangi franchise ‘Star’ lainnya memang awalnya memunculkan banyak keraguan. Apalagi menimbang penggantinya, Justin Lin, yang portfolio-nya belakangan ini dipenuhi ledakan dan aksi over-the-top plus car-nage tanpa henti lewat franchise Fast & Furious. Verdict awal pun bermunculan menuduh adegan aksi ‘kosong’ akan menghilangkan sisi filosofis dan formal franchise Star Trek yang sukses ditata ulang oleh Abrams.
Namun, sebagian dari verdict awal tersebut ternyata salah; Justin Lin adalah sutradara yang paling tepat untuk Star Trek Beyond. Keahliannya untuk menghadirkan semangat summer blockbuster dengan cerita yang berpusat pada tim berlabel “keluarga” sudah terbukti di Fast & Furious. Pola kerjanya dengan ensemble of cast yang besar juga sudah terbukti di franchise yang sama. After all, isn’t Star Trek always about that, too?
Hasilnya, Star Trek Beyond tampil lebih ringan dan lebih down-to-earth jika dibanding predesesornya yang dibesut Abrams, namun juga tampil lebih menghibur dan efektif (jika dibanding Into Darkness) while tetap se-track dengan universe Abrams.
Screenshoot
Screenshoot

Trailer
Trailer
- AVI 240p
- MP4 480p
- MKV 720p
- Subtitle